Mungkin masih banyak yang bertanya mengapa kita wajib untuk meyakini iman kepada qadha dan qadarMeskipun sudah menjadi bagian dari rukun iman namun pastinya masih ada beberapa orang yang belum memahaminya. Untuk itu simaklah beberapa penjelasan berikut ini.

Arti Iman Kepada Qadha Dan Qodar

Sebagai manusia yang beragama pastinya meyakini adanya Tuhan adalah sebuah kewajiban. Karena kita tidak mungkin ada didunia ini jika tidak dikehendaki oleh Sang Pencipta. Sehingga sepantasnya kita selalu mensyukuri segala nikmat yang sudah diberikan olehNya.

Khususnya sebagai umat muslim di mana kita diwajibkan untuk selalu mengimani Allah SWT serta mengamalkan segala yang di perintahkan. Kita harus mempercayai bahwa segala ketetapan Allah adalah benar. Allah lebih berhak atas apa yang ada didalam diri dan juga hidup kita. Allah jugalah yang lebih tahu apa yang terbaik untuk kita dan juga hidup kita.

Terlepas dari apa yang terjadi adalah sesuatu yang kita sukai atau tidak, namun sebagai umat muslim yang baik tentunya kita harus selalu berprasangka baik bahwa Allah lebih tahu apa yang paling baik untuk hidup kita. Segala yang sudah ditakdirkan atau digariskan oleh Allah tentunya adalah yang paling tepat bagi kita. Hanya saja kebanyakan orang kurang menyadari hal itu.

Memang benar bahwa manusia diberikan akal dan kemauan untuk merencanakan segala hal yang diinginkan. Namun yang perlu diingat adalah dimana manusia hanya sebatas merencanakan saja sementara tetap saja Allah SWT yang berhak untuk menentukan. Hal ini cukup menjadi bukti bahwa kuasa Allah untuk menentukan takdir hambaNya adalah benar dan wajib kita yakini.

Hal seperti inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa setiap umat muslim wajib untuk mengimani qadha dan qodar. Namun sebelum mengenal lebih jauh tentang qadha dan qadar ini, sebaiknya anda mengetahui lebih dulu apa sih definisi dari qadha dan qadar itu sendiri.

Sebenarnya arti qadha dan qadar adalah kekuasaan Allah SWT dalam menentukan takdir bagi setiap hambaNya. Ketetapan Allah mengenai umur, rejeki, jodoh dan segala hal yang berkaitan dengan kehidupan makhlukNya, terlepas itu baik atau buruk.

Qadha dan qadar sendiri termasuk kedalam rukun iman ke 6 yang tentunya wajib diimani oleh seluruh umat muslim. Hal ini sebagai salah satu wujud kepatuhan kita kepada Allah serta mempercayai bahwa Allah SWT memang memiliki kuasa atas segala yang ada di dunia ini. Sehingga sebagai umat muslim yang beriman pastinya wajib untuk mengakui kekuasaan dan ketetapan yang sudah ditulis oleh Allah SWT terlepas itu sesuai atau tidak dengan apa yang diharapkan.

Meskipun kadangkala takdir sering tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan bahkan tidak jarang takdir yang digariskan adalah sesuatu yang tidak kita suka dan membuat kita sedih, namun satu hal yang perlu ditekankan pada hati dan pikiran bahwa Allah SWT adalah Yang Maha Kuasa. Segala yang kita punya adalah milikNya dan hanyalah titipan semata. Sehingga sudah sewajarnya kita menerima apa yang sudah ditetapkan dan percaya bahwa segala yang sudah menjadi keputusan dan ketetapan Allah adalah benar dan terbaik.

Ketahui Beberapa Jenis Takdir

Sebenarnya kekuasaan Allah SWT memang tidak perlu diragukan lagi karena bukti – bukti kekuasaan Allah memang ada didalam Al Quran. Dan semua umat muslim pastinya tahu bahwa Al Quran merupakan pedoman hidup terbaik. Sehingga bisa dikatakan bahwa segala yang ada di dalam Akitan suci Al Quran adalah benar dan wajib untuk dijalankan.

Membicarakan soal qadha dan qadar tentunya anda harus tahu bahwa takdir yang sudah digariskan oleh Allah SWT adalah yang terbaik. Memang benar bahwa takdir Allah harus kita syukuri terlepas kita suka atau tidak karena Allah Maha Tahu bahkan untuk sesuatu yang tidak kita dengar dan tidak kita lihat sekalipun.

Dan perlu diketahui bahwa takdir atau ketetapan Allah SWT sendiri ternyata dibedakan kedalam dua hal yaitu :

  • Takdir Muallaq

Pengertian dari takdir muallaq adalah takdir Allah SWT yang bisa saja berubah. Namun takdir yang satu ini tentunya tifak bisa berubah begitu saja tanpa adanya usaha maupun ikhtiar dari manusia itu sendiri. Sehingga tak heran rasanya jika ada banyak yang menganjurkan agar sebagai manusia tidak mudah menyerah. Memang takdir sudah digariskan, namun tak ada salahnya kita berusaha dan pastinya berdoa sebagai wujud ikhtiar dan tawakal kita kepada Allah SWT. Allah itu Maha Pemurah dan menyukai hambaNya yang meminta sehingga agar takdir kita bisa mengarah kepada apa yang kita harapkan, tentunya dalam hal kebaikan sudah sepantasnya kita memperbanyak usaha dan doa kepada Allah SWT.

Mengenai contoh takdir muallaq sendiri adalah misalnya rejeki. Rejeki manusia memang sudah diberikan sesuai dengan porsinya masing – masing. Dan pastinya Allah SWT lebih tahu takaran rejeki yang paling tepat untuk kita. Namun bukan tidak mungkin kita bisa memiliki rejeki yang lebih dari ketetapan atau takdir Allah

Kita bisa saja memiliki rejeki melebihi yang Allah takdirkan, asalkan dibarengi dengan usaha dan doa. Pastinya Allah SWT akan melihat seberapa jauh usaha dan tawakal seseorang sebelum akhirnya mengabulkan keinginan hambaNya tersebut. Untuk itu selalu disarankan untuk tetap bekerja keras, berusaha semaksimal mungkin dan pastinya doa untuk memohon agar Allah SWT senantiasa mengabulkan apa yang kita harapkan.

  • Takdir Mubram

Kemudian untuk yang kedua adalah takdir mubram. Takdir mubram adalah kebalikan dari jenis takdir yang pertama diatas dimna takdir ini sifatnya adalah ketetapan Allah dan tidak bisa diubah oleh apapun dan siapapun. Bahkan dengan kekuatan doa maupun tawakalnya umat muslim saleh sekalipun tidak akan mampu merubah takdir yang satu ini.

Contoh dari takdir seperti ini adalah kematian dimana umur seseorang sudah dituliskan sehingga apapun itu tidak ada yang bisa merubahnya. Yang perlu dilakukan sebagai umat muslim hanyalah berdoa dan berusaha agar jatah usia yang diberikan oleh Allah SWT adalah berkah dan diisi dengan hal – hal yang positif sesuai dengan apa yang memang Allah SWT perintahkan.

Tanda – tanda Manusia yang Beriman Pada Qadha dan Qadar

Sebenarnya banyak hal yang bisa dipetik dari iman kepada qadha dan qadar ini. Termasuk juga akan membimbing kita agar menjadi manusia yang selalu mentaati segala yang di perintahkan oleh Allah SWT. Dan pastinya setiap umat muslim menginginkan agar hidupnya berkah sehingga pada akhirnya nanti akan berbuah pahala dan surga.

Salah satu wujud atau cara untuk menunjukkan kecintaan kita terhadap Allah SWT adalah dengan cara menjalankan apa yang di perintahkan di mana adalah satunya adalah iman kepada qadha dan qadar. Untuk bisa manusia yang beriman kepada qada dan qadar maka harus memiliki beberapa sifat berikut.

  • Berprasangka Baik Kepada Takdir Allah SWT

Sebagai umat muslim wajib untuk selalu berprasangka baik terhadap Allah SWT. Semua yang terjadi dalam hidup kita memang tidak semuanya sesuai dengan harapan dan rencana, namun percayalah bahwa Allah lebih tahu apa yang terbaik bagi hidup kita. Sehingga apapun yang terjadi, Allah SWT pasti memiliki rencana yang indah.

  • Selalu Bersabar Menghadapi Takdir

Manusia memang tidak semuanya kuat menghadapi apa yang terjadi didalam hidup. Hanya saja perlu diketahui bahwa Allah SWT selalu bersama orang yang mau bersabar. Sabar memang tidak mudah namun percayalah bahwa buah dari kesabaran sungguh luar biasa. Sehingga dianjurkan untuk selalu bersabar menerima takdir yang sudah diberikan oleh Allah SWT.

  • Tawakal

Memang benar bahwa takdir manusia sudah ditentukan. Namun bukan berarti manusia hanya diam dan menunggu atau pasrah saja. Ada waktunya manusia harus berusaha melakukan yang terbaik untuk mewujudkan keinginannya. Kemudian berdoa agar Allah SWT meridhoi apa yang menjadi keinginan kita.

Karena jika Allah menghendaki, maka tak ada yang mustahil. Hal inilah alasan mengapa doa itu sangat dianjurkan karena kita tidak akan pernah tahu kekuatan doa. Lagipula doa adalah salah satu wujud tawakal kita kepada Allah SWT.

  • Bersikap dan Bersifat Positif

Terakhir agar kita senantiasa menjadi manusia yang beriman dan percaya kepada takdir Allah SWT, maka kita wajib mengisi kehidupan kita dengan hal – hal positif. Hal baik yang tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain. Pedoman terbaik agar hidup kita selalu positif adalah mengikuti apa yang tertuang dalam Al Quran karena didalamnya terdapat perintah – perintah Allah SWT yang akan membimbing kita menjadi pribadi yang positif baik itu sikap maupun sifat.

Manfaat dan Hikmah Beriman Pada Qadha dan Qadar

Sebenarnya manfaat atau hikmah dari iman kepada qadha dan qadar sangat besar dimana akan membuat kita tersadar bahwa Allah SWT adalah yang Maha Berkuasa atas segala yang ada didunia ini. Kita hanya ciptaanNya dan segala yang kita miliki adalah titipan Allah yang sewaktu – waktu bisa diambil begitu saja. Hal inilah yang seharusnya menjadi pelajaran agar kita tidak berlaku sombong karena sejatinya kita hanyalah butiran debu yang tidak ada artinya sama sekali dibandingkan dengan kekuasaan Allah SWT.

Kita harus selalu menyadari bahwa kekuasaan Allah SWT tidak bisa ditandingi oleh apapun. Allah berhak atas segalanya sehingga yang perlu kita lakukan adalah mempercayai dan mengimaninya. Kita harus percaya bahwa Allah tahu yang terbaik sehingga kita tak perlu khawatir, terlalu banyak mengeluh apalagi sampai berburuk sangka kepada Allah SWT.

Kita hanya perlu menerima segala ketetapan dan takdir Allah SWT dengan sabar. Jangan lupa untuk selalu percaya bahwa semua yang sudah digariskan oleh Allah SWT untuk setiap umatnya adalah terbaik. Bersyukur atas segala suka dan duka yang diberikan.

Sifat seperti ini harus ditanamkan sejak kecil agar anak – anak tahu bahwa bersabar dan bersyukur atas takdir Allah SWT hukumnya adalah wajib. Hal ini menandakan bahwa kita percaya bahwa kekuasaan Allah SWT adalah yang paling benar. Dan salah satu cara untuk menerapkan sikap agar anak tahu bagaimana cara menerapkan iman kepada qadha dan qadar serta tahu apa arti qadha dan qadar adalah dengan memilih sekolah yang tepat.

Sekolah Global Prestasi merupakan sekolah yang tak hanya mengutamakan pendidikan akademik semata namun juga mampu menyeimbangkan antara akhlaq dan juga ibadah. Sehingga selain dibimbing menjadi siswa yang cerdas juga akan menjadi siswa yang beriman dan berakhlaq.

Semua hal yang berkaitan dengan ibadah akan diajarkan di sini termasuk juga mengenai alasan mengapa harus mengimani dan menerapkan rukun Islam dan rukun iman, salah satunya rukun iman ke 6 yaitu iman kepada qadha dan qadar.

 

Kesimpulan : 

Apa arti dari qadha dan qadar ?

Kekuasaan Allah SWT dalam menentukan takdir bagi setiap hambaNya.

Qadha dan qadar sendiri termasuk kedalam rukun iman yang ke ?

6 yang tentunya wajib diimani oleh seluruh umat muslim.

Apa pengertian dari takdir muallaq ?

Takdir Allah SWT yang bisa saja berubah.